AS Roma menunjukkan keseriusan mereka di bursa transfer dengan mengambil langkah konkret demi memperkuat lini serang. Direktur olahraga klub, Frederic Massara, dilaporkan telah terbang ke Inggris untuk melakukan pembicaraan langsung terkait potensi transfer penyerang Manchester United, Joshua Zirkzee. Langkah ini langsung memicu spekulasi bahwa proses negosiasi telah memasuki fase krusial.
Langkah Nyata dari Manajemen Roma

Keputusan Massara untuk melakukan perjalanan ke Inggris menandakan bahwa AS Roma tidak sekadar memantau situasi dari kejauhan. Pembicaraan tatap muka dinilai penting untuk mempercepat negosiasi, terutama dalam transfer yang melibatkan klub besar Premier League. Roma disebut ingin segera mendapatkan kepastian terkait status Zirkzee agar bisa menyusun strategi tim untuk paruh kedua musim.
Negosiasi yang berlangsung dikabarkan melibatkan pihak Manchester United serta perwakilan sang pemain. Roma ingin memahami secara langsung tuntutan finansial United dan keinginan Zirkzee terkait masa depannya.
Joshua Zirkzee, Target Utama Lini Depan

Joshua Zirkzee bukanlah nama asing bagi publik Serie A. Penyerang asal Belanda tersebut pernah tampil impresif di Italia sebelum hijrah ke Inggris. Namun, sejak bergabung dengan Manchester United, menit bermainnya tidak selalu konsisten. Situasi ini membuat masa depan Zirkzee kembali menjadi bahan pembicaraan di bursa transfer.
AS Roma melihat Zirkzee sebagai sosok yang cocok dengan kebutuhan tim: penyerang bertubuh tinggi, memiliki kemampuan teknis yang baik, serta berpengalaman di kompetisi Italia. Kehadirannya diyakini bisa menambah variasi serangan dan kedalaman skuad Roma.
Skema Transfer Masih Dibahas

Meski pembicaraan telah berjalan intens, kesepakatan final belum tercapai. Beberapa opsi struktur transfer masih dibahas, mulai dari pinjaman dengan opsi pembelian hingga skema yang mewajibkan Roma membeli pemain tersebut di akhir musim. Roma berhati-hati dalam mengambil keputusan, terutama terkait kondisi finansial dan regulasi yang berlaku.
Di sisi lain, Manchester United juga mempertimbangkan kebutuhan tim mereka sendiri. Klub Inggris tersebut tidak ingin melepas pemain tanpa jaminan pengganti yang sepadan, apalagi di tengah jadwal kompetisi yang padat.
Keinginan Pemain Jadi Faktor Penting
Faktor keinginan pemain juga berperan besar dalam negosiasi ini. Zirkzee dikabarkan menginginkan menit bermain yang lebih stabil demi menjaga performa dan peluangnya di level internasional. Kembali ke Serie A bersama Roma bisa menjadi opsi menarik, mengingat ia sudah familiar dengan gaya permainan liga tersebut.
Jika sang pemain memberikan lampu hijau, proses negosiasi diyakini akan berjalan lebih cepat. Roma pun berharap bisa meyakinkan Zirkzee bahwa proyek klub sejalan dengan ambisinya.
Kesimpulan
Hingga saat ini, transfer Joshua Zirkzee ke AS Roma belum resmi rampung, namun langkah direktur klub yang terbang langsung ke Inggris menjadi sinyal kuat bahwa negosiasi berada di tahap serius. Semua pihak masih menunggu hasil akhir dari pembicaraan tersebut. Jika tidak ada hambatan berarti, bukan tidak mungkin kesepakatan bisa tercapai dalam waktu dekat.
AS Roma kini tinggal menunggu apakah upaya mereka di Inggris akan berbuah manis dan membawa Joshua Zirkzee kembali merumput di Serie A dalam waktu dekat.




























